Pemkot Tangerang ajak seniman melestarikan tradisi di era digital

Tangerang (ANTARA) – Pemerintah Kota Tangerang, Provinsi Banten, mengajak para pelaku seni budaya untuk berinovasi, memperbaharui, dan mempromosikan karya secara berkelanjutan untuk melestarikan nilai-nilai budaya di era digital dan menghadapi tantangan zaman sekarang.

“Era digitalisasi dan modernisasi saat ini seharusnya tidak mengubah nilai-nilai budaya yang dapat dikaitkan kuat dengan lingkungan kita. Harus ada strategi yang sama sekali baru untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman,” kata Sekretaris Daerah Kota Tangerang Herman Suwarman saat mengikuti pelatihan rangkaian organisasi sosial budaya non sekuler di Tangerang, Selasa.

Baca Juga: Pemkot Tangerang Selatan Dirikan Situ Pondok Jagung Dayung Center

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada berbagai organisasi spiritual sosial budaya yang terus bekerja untuk melindungi budaya di Kota Tangerang.

“Semoga pelestarian budaya Kota Tangerang dapat terus tercapai melalui kerjasama dan kerjasama semua pihak,” ujarnya.

Pj Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Sekda Kota Tangerang Teddy Bayu Putra menjelaskan, latihan ini merupakan bagian dari penyambutan karya spiritual lembaga seni dan budaya yang kehadirannya tersebar di beberapa daerah.

“Sebagai 'media sharing', begitu banyak budaya yang ada di Kota Tangerang, dan saya berharap bisa menjadi tradisi Kota Tangerang,” ujarnya. ditentukan.

Latihan yang diikuti sekitar seratus lima puluh orang dari berbagai lembaga kesenian di kota Tangerang ini terbagi dalam dua kelas yang di dalamnya diperkenalkan sistem audio oleh para ulama dan penasehat budaya.